22 Maret 2010 pukul 18:33 ·
Dlm Kitab Shahihain disebutkan bahwa Rasulullah s.a.w telah bersabda “Perumpamaan hidayah & ilmu yg diperintahkan oleh Alloh kepadaku utk menyampaikannya sama dgn hujan yg menimpa bumi.”
Rasul s.a.w membagi-bagi bumi ini kedlm beberapa bagian sesuai dgn kondisinya :
“Maka sebagian di antara bumi ini ada yg subur”- dlm teks lain disebutkan baik-“mau menerima air sehingga dpt menumbuhkan tetumbuhan & rumput yg banyak.”
Ini adh perumpamaan orang-orang yg mau menerima hidayah, kemudian menyebarkannya kpd org lain.
“Sebagiannya lagi ada yg dpt menahan air, maka Alloh menjadikannya berguna bagi manusia sehingga mereka dapat beroleh minum & bercocok tanam.”
Ini adh perumpamaan orang-orang yg mau menimba ilmu tetapi tdk mengajarkannya kpd org lain. Golongan ini relatif baik, tetapi tdk sprit golongan yg pertama.
“Dan sebagian yg lainnya ada kawasan yg tiada lain hanyalah ketandusan belaka, tidak dpt menahan air & tidak pula dpt menumbuhkan tetumbuhan."
Ini adh perumpamaan tentang orang-orang yg berpaling dr hidayah. Selanjutnya, Rasulullah s.a.w bersabda :
"Sepertinya itulah perumpamaan orang yg beroleh manfaat dari ilmu yg diperintahkan oleh Alloh kpdku utk menyampaikannya, kemudian menjadi orang yg berilmu, lalu mengajarkannya (kpd orang lain), & perumpamaan org yg tdk mau memperhatikan hal tsb serta tdk pula mau menerima hidayah Alloh yg disampaikan olehku." (HR. Bukhari No.79 & Muslim No.5906).
(Sumber : Dr. Aidh bin Abdullah Al-Qarni, 2005.ilalladziina asrafuu 'ala anfusihim (Hidupkan Hatimu), Irsyad Baitus Salam: Bandung h.174-176)
0 comments:
Post a Comment