Berbagi Inspirasi Hidupku

Memahami bahasa alam dan kehidupan

Sunday, 22 April 2012

THE X-FILES [maaf, tulisan ini untuk 18+]



The X-Files adalah serial televisi terkenal dari Amerika Serikat yang diciptakan oleh Chris Carter dan pertama mengudara di FOX TV pada 10 September 1993, dan berakhir pada 19 Mei 2002. Tokoh-tokoh utamanya adalah agen khusus FBI Fox Mulder dan Dana Scully yang menyelidiki berbagai kasus tak terselesaikan, dan diyakini bersifat paranormal (http://id.wikipedia.org/wiki/The_X-Files). Tapi, tulisan kali bukan bercerita soal film fiksi saint tersebut. Malah jauh dari maknanya, namanya juga x-files, jadi arti dibalik judul tulisan ini juga dimaksudkan agar terkesan misterius he he…(sedikit bercanda).  


X-Files, tak cuma istilah doank. Apaan sih tu?...huruf “X” di era canggih begini adalah simbol sesuatu yang cenderung berkonotasi negatif, buruk, jahat, perusak. Sedangkan “file” adalah data-data berupa dokumentasi atau rekaman informasi dalam format tertentu misalnya format dokumen penting, foto, video, voice, program aplikasi, software, dll. 


Jadi, X-Files yang saya maksudkan di sini adalah file-file baik berbentuk manual maupun digital yang dapat merusak dan mengacaukan sistem komputerisasi komputer dan otak intelektual serta mental manusia. Waaah…sangat berbahaya itu. Apakah itu sejenis Virus?...atau Spam?...atau serangan dari makhluk asing (alien) seperti yang dikisahkan dalam film The X-Files? atau apa?...penasaran bukan?..


Sekilas, X-files ini dapat membuat ERROR SYSTEM. Pada komputer, x-files mampu menyebarkan virus-virus mematikan program peroperasian. Tanpa sepengetahuan user, virus-virus itu menyusup melalui x-files yang sering di-download atau copy-paste ke dalam flashdis yang terkoneksi ke komputer. Disaat x-files dibuka, Virus-virus langsung aktif dan menyerbu sistem pertahanan program. Kode matrix menjadi kacau dan error, komputer tak bisa lagi menyala sebagaimana mestinya. Dan akhirnya ERROR.


Iiih, apaan sih X-FILES itu?...kok bisa-bisanya membuat ERROR SYSTEM komputer. Terus kok bisa juga berpengaruh pada komputerisasi otak dan mental manusia?..


Mau tau?..X-FILE itu adalah file-file berupa teks/tulisan/kisah erotis, rekaman suara seks, gambar-gambar atau video porno (manusia telanjang/naked of human). Dengan men-download file-file lucah dan jorok itu, sama aja kamu mengundang virus-virus ganas yang dapat menghancurkan sistem komputermu. Dan lebih parahnya lagi, kamu akan dikuasai, kecerdasanmu tak lagi berfungsi sebagaimana mestinya. Akalmu tak bisa lagi membedakan kebaikan dan kejahatan. Akibat pengaruh X-FILES itu, pikiran dan perasaanmu terkuras habis, energi otakmu dan tubuhmu terpakai untuk kenikmatan semu dan sementara. Frekuensi gelombang otakmu cenderung pada level Betha, yakni gelombang otak saat merasakan kenikmatan dan kesenangan dalam berimajinasi dan berfantasi. 


Bahaya [Dangerous] X-Files
Tidak hanya itu, X-files ini umumnya disukai oleh mereka yang kecanduan seks. Mereka yang suka chatting cybersex, mereka yang hobi masturbasi dan onani, bahkan mereka yang menjadi penikmat seks bebas (freesex). “Itukan wajar aja, kan mereka merasa senang melakukannya, namanya juga suka sama suka”..iya..kesenangan sesaat selalu mereka nikmati, padahal yang mereka rasakan adalah kesakitan dan kesengsaraan. Itulah kesenangan dan kenikmatan semu dan menipu.


Apa aja Bahayanya?

  • Orang yang menjadi penikmat X-Files, telah menjadi pecandu layaknya pecandu narkoba
  • X-Files selalu diincar bahkan muncul keinginan untuk menikmati di dunia reall (nyata)
  • X-Files cenderung disenangi para kaum pria, maka dari itu berhati-hatilah bagi para gadis, anak-anak abg yang sering chatting-room atau private-chat sama seorang cowok yang belum diketahui identitasnya. Tidak menutup kemungkinan para cewek teransang dengan X-Files terutama kisah-kisah seks fantatif yang romantis
  • X-Files mampu membuat seseorang lepas kontrol, lupa diri, berhalusinasi, berfantasi dan imajinasi yang menjurus ke arah vulgar, erotisme dan seks.
  • X-Files dapat mengancam nyawa sipecandunya dan korban hasrat nafsu. Sebab, semakin tinggi tingkat libido seseorang, akal sehat tak lagi berfungsi, bahkan rela melakukan apa saja termasuk membunuh diri dan orang lain demi kepuasan hasrat seksnya.
  • X-Files mengakibatkan penyimpangan prilaku seksual seperti masturbasi/onani, lesbian, homo, sodomi, oralsex, analsex dan lainnya.
  • X-Files menghancurkan dan memotong mata rantai generasi suatu bangsa. Otomatis, bangsa itupun ikut hancur dan kacaubalau.
  • X-Files menodai dan mengotori kesucian nilai-nilai moralitas, agama dan kesopanan
  •  X-Files pemicu stressnya seseorang secara fisik dan psikis. Gejalanya syaraf sensorik dan motorik seseorang tidak stabil, kejiwaan terganggu akibat keinginan seks yang tinggi tidak terpenuhi.
  • Dan masih banyak lagi hal lainnya. 

Refleksi
Semua makhluk hidup baik tumbuhan maupun hewan melakukan hubungan seksual dengan caranya masing-masing. Sebab itu merupakan hal yang bersifat alamiah (natural) terjadi agar mereka dapat berkembang biak dan melahirkan generasi berikutnya sehingga spesiesnya tidak punah. Begitu pula seksual menjadi kebutuhan alamiah (biologis dan psikologis) yang ada pada manusia. Bahkan hubungan intim antara lawan jenis itu merupakan hal yang terpenting dalam menciptakan kebahagian manusia dalam menjalani kehidupan dengan pasangannya masing-masing. Namun, pemenuhan akan kebutuhan seksual itu tidak dapat disamakan dengan apa yang dilakukan oleh makhluk hidup selain manusia seperti tumbuhan dan hewan. Manusia diberikan akal dan hati sehingga mereka lebih mulia dan terhormat dibandingkan makhluk lainnya. Untuk urusan seksual saja, manusia tidak dapat sembarangan dalam penyalurannya. Jika tidak, mereka tak lebih bahkan lebih rendah derajatnya dari pada hewan.


Tuhan memberikan aturan kepada manusia, bahwa penyaluran hasrat seksual itu mesti dilakukan dalam ikatan pernikahan yang sah. Sehingga harkat dan derajat manusia dapat terjaga. Selain itu, tanggung jawab serta komitmen sehidup semati antar pasangan dalam mengarungi bahtera kehidupan rumah tangga semakin kokoh dan dapat dipercaya dengan adanya ikatan perjanjian tersebut.


Persoalan yang kita hadapi dewasa ini adalah solusi terhadap gempuran dunia teknologi informasi akibat arus globalisasi yakni internet (cyber). Memang bukan teknologinya yang salah, tapi manusianya yang menggunakan dan memanfaatkan teknologi itu yang cenderung merusak harkat dan martabatnya selaku manusia. Betapa tidak, manusia sendiri yang menjatuhkan, mengotori harga dirinya yakni dengan bebas berekspresi tanpa busana (telanjang/bugil) di khalayak publik. Mereka yang menganut pemikiran bebas (liberal) memahami kehidupan di dunia ini mesti dinikmati sebebas-bebasnya tanpa “terpasung” dengan aturan-aturan. Mereka tanpa malu berani bugil di depan kamera, hasil foto atau rekaman video aksi pornonya kemudian disebarluaskan (ekspos) ke berbagai penjuru dunia. Semua orang menyaksikan kebejatan dan kehinaan dirinya sebagai makhluk yang tak layak disebut manusia.


Orang-orang yang menonton aksi porno orang lain juga mengalami kemerosotan psikis dan spiritual. Dari anak-anak dibawah umur, anak muda hingga orang tua asyik dalam fantasi erotis. Padahal apa yang mereka tonton itu adalah hasil rekaman foto dan video orang lain beberapa tahun silam yang kemungkinan sudah lama meninggal. Model porno yang asyik dinikmatinya itu ternyata kini tak secantik dan seseksi dulu, akibat sering melakukan seks bebas ia menderita AIDS, kanker rahim dan penyakit kelamin lainnya, ada yang sudah tua renta dan bahkan ada yang tubuh seksinya itu telah menjadi bangkai yang membusuk, digerogoti ulat dan belatung di dalam tanah, ada pula yang telah menjadi tulang-belulang. Mengapa mereka masih suka menyaksikan foto dan video orang-orang yang telah meninggal dunia?...sedangkan ruh orang-orang itu kini telah diadili Tuhan, disiksa malaikat penjaga kubur akibat tidak istinja[1], perilaku seksual amoral (berzina) dan kebejatan serta keburukan dosa mempertontonkan auratnya selama di dunia (pornoaksi dan pornografi). Apakah kita ingin menanggung dosa mereka itu dan ikut diadili bersama mereka?...tentu tidak bukan?..
Tidak hanya mereka yang tubuhnya dimakan ulat. Tubuh kita ini kelak juga akan bernasib sama. Maka dari itu, tak ada waktu membiarkan hati kita membatu. Jangan paksa tubuh ini sia-sia digunakan untuk keburukan dan berbuat dosa karena khawatir setelah mati mendapat siksa.
Pontianak, 22 April 2012
Pemulung Inspirasi




[1] Istinja’ adalah membersihkan kotoran (air seni dan tahi) pada alat kelamin dan dubur (anus) disertai dengan doa Islami sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw. sebagai pensucian lahir (fisik) dan batin (jiwa). Doa niat istinja’: Nawaitul istinja-a minal bauli wal ghaaiti fardhan lillaahi ta’ala : Sengaja saya berniat beristinja’ untuk membersihkan najis kencing dan buang air besar (berak) wajib karena Allah Ta’ala. Doa sesudah istinja: Allahumma thahhir Qalbi minannifaqi wa hassin farji minal fawaahisy : Ya Allah sucikanlah hatiku dari sifat nifaq (kemunafikan) dan peliharalah farjiku (kemaluanku) dari perbuatan keji. Doa tersebut dibaca di dalam hati secara rutin setiap kita buang air. Ini penting diamalkan bagi umat Islam agar mereka terselamat dari kesengsaraan dunia dan akhirat. Secara kesehatan, istinja’ itu dapat menghindarkan kita dari berbagai penyakit kelamin dan secara spiritual akhlak (perilaku, perangai) mulia dapat terjaga.

0 comments:

Crocodile Print Pointer